Manfaat Brotowali untuk Kesehatan Tubuh
Brotowali merupakan tanaman obat yang sudah dikenal akan
khasiatnya yang banyak untuk kesehatan. Berkat kandungan nutrisi dan senyawa
fitokimia, manfaat brotowali bisa memperkuat daya tahan tubuh hingga menjaga
kesehatan tulang.”
Brotowali atau Tinospora cordifolia adalah tanaman merambat
berbentuk semak. Tanaman ini bisa dikenali dari daunnya yang berbentuk hati dan
batangnya yang memiliki tonjolan-tonjolan kecil. Nah, bagian batangnya ini yang
umumnya digunakan sebagai obat tradisional.
Namun, tidak hanya batangnya, daun dan akar brotowali
(caulis) juga bisa dimanfaatkan sebagai obat. Tanaman yang banyak tumbuh di
daerah tropis ini sudah sejak lama digunakan sebagai tanaman obat di banyak
negara, termasuk Indonesia.
Kandungan Di dalam Tanaman Brotowali
Brotowali mengandung banyak senyawa fitokimia yang bisa
melindungi tubuh dari berbagai penyakit. Beberapa senyawa fitokimia yang
terkandung dalam brotowali adalah alkaloid, flavonoid, flavon glikosida,
triterpen, diterpen, glikosida diterpen, fosfiterpen, lakton, sterol, lignan,
dan nukleosida.
Manfaat Tanaman Brotowali
1. Menurunkan kadar gula darah
Brotowali sudah digunakan sejak lama sebagai obat herbal
untuk menurunkan kadar gula darah. Manfaat brotowali tersebut sudah didukung
oleh beberapa penelitian yang menunjukkan, bahwa batang tanaman tersebut bisa
meningkatkan kinerja hormon insulin dan mencegah terjadinya resistensi insulin,
sehingga bisa menjaga kadar gula darah tetap stabil.
2. Mencegah alergi kambuh
Ekstrak spesies Tinospora cordifolia atau brotowali
menunjukkan khasiat yang signifikan dalam mengurangi bersin dan hidung gatal
akibat alergi. Selain itu, tanaman obat tersebut juga membantu mengurangi
gejala hidung tersumbat dan gatal-gatal akibat alergi.
3. Meningkatkan daya tahan tubuh
Manfaat brotowali lainnya adalah bisa meningkatkan daya
tahan tubuh. Hal itu berkat kandungan antioksidan, vitamin C, dan berbagai
nutrisi lainnya yang diketahui bermanfaat untuk imunitas tubuh.
4. Meredakan peradangan
Brotowali mengandung zat yang bersifat antiinflamasi alami.
Berkat kandungan tersebut, tanaman ini sudah sejak lama digunakan untuk
mengatasi kondisi akibat peradangan, seperti demam dan nyeri pada tubuh.
5. Melawan bakteri dan jamur penyebab infeksi
Caulis (akar brotowali) juga diketahui mengandung zat kimia
yang memiliki sifat antibakteri dan antijamur. Penelitian laboratorium bahkan
menunjukkan bahwa ekstrak caulis bisa membunuh, dan mencegah tumbuhnya berbagai
jenis bakteri dan jamur penyebab infeksi. Namun, efektivitas manfaat brotowali
yang satu ini masih perlu diteliti lebih lanjut.
6. Menjaga kesehatan tulang
Manfaat mengonsumsi brotowali juga baik untuk menjaga
kesehatan kesehatan tulang dan persendian. Sebab akar brotowali mengandung
kalsium, fosfor, dan berbagai antioksidan yang baik untuk mencegah osteoporosis
dan osteoarthritis.
Salah satu cara membuat ramuan tanaman Brotowali
Cara pembuatan dan pengaplikasiannya :
- Ambil potong-potong dan cuci daun sambiloto sebanyak 10
lembar,
- Siapkan juga daun kumis kucing 10 lembar, serta batang
brotowali segar sepanjang 6 cm.
- Rebus semua bahan diatas dengan air bersih sebnayak 3
gelas.
- Diamkan sampai airnya hanya tersisa kira-kira 2 gelas
saja.
- Minum ramuan herbal alami ini sehari dua kali saja. Aturan
minumnya 1 gelas per sekali minum dan diminum setelah anda makan.
Namun, kamu perlu berhati-hati karena semua yang kita konsumsi
dalam tubuh jika berlebihan pasti tidak akan baik untuk tubuh. Konsumsilah
dengan tetap menjaga pola makan dengan makanan yang sehat dan berolahragan untuk
menjaga stamina dn Kesehatan tubuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar