Manfaat Kayu Manis
Ada banyak manfaat kayu manis bagi kesehatan tubuh, mulai dari mengurangi peradangan hingga mengatasi infeksi bakteri dan jamur. Kayu manis merupakan jenis rempah dan memiliki aroma yang khas. Selain umum dimanfaatkan sebagai bumbu masak, kayu manis juga bisa diolah menjadi minyak esensial atau salah satu pilihan tanaman pengusir nyamuk dan obat tradisional untuk mengatasi berbagai penyakit dan masalah kesehatan.
Kandungan Dalam Kayu Manis
Kayu manis mengandung protein, serat, kalsium, zat besi, kalium, selenium, fosfor, vitamin A, vitamin B, vitamin K, serta zat-zat yang memiliki efek antioksidan, antibakteri, dan antiradang. Berkat kandungannya tersebut tak heran jika kayu manis memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Berikut adalah beberapa di antaranya:
1. Mengurangi peradangan dan nyeri
Kandungan antioksidan polifenol dan flavonoid dalam kayu manis menjadikannya baik untuk dikonsumsi guna mengatasi peradangan, mempercepat pemulihan luka, dan mencegah kerusakan sel dan jaringan tubuh akibat radikal bebas.
Sementara itu, efek antinyeri yang dihasilkan oleh kayu manis bisa dimanfaatkan untuk mengatasi keluhan nyeri pada penderita sakit kepala, sakit gigi, nyeri sendi, dan nyeri otot.
2. Menurunkan kadar gula darah
Beberapa riset menunjukkan bahwa ekstrak kayu manis dapat menurunkan kadar gula darah dan menjaganya tetap stabil. Serta mencegah terjadinya penyakit diabetes dan resistensi insulin pada orang yang sehat.
3. Menjaga kesehatan jantung
Beberapa penelitian menyebutkan bahwa ekstrak kayu manis memiliki potensi untuk mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida, yakni jenis lemak jahat yang dapat menyebabkan terjadinya sumbatan pembuluh darah (aterosklerosis).
Manfaat ini menjadikan kayu manis sebagai salah satu tanaman herbal yang baik untuk menurunkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular, seperti stroke dan penyakit jantung.
4. Mengontrol tekanan darah
Kayu manis mengandung kalium dan antioksidan yang tinggi, sehingga baik untuk mengontrol tekanan darah dan mencegah hipertensi.
5. Melawan infeksi jamur dan bakteri
Zat aktif Cinnamaldehyde yang terdapat pada kayu manis diyakini mampu membantu melawan berbagai jenis infeksi, misalnya infeksi jamur penyebab gangguan pernapasan dan infeksi bakteri penyebab kerusakan gigi dan bau mulut.
6. Menurunkan kolesterol darah
Kayu manis mengandung kalsium, serat dan mineral seperti mangan. Kandungan ini dapat melancarkan pencernaan, usus besar dan penyakit jantung serta kolesterol. Serat dan kalsium dalam kayu manis juga mampu membantu menghapus garam pada tubuh dan mencegah kanker usus besar. Selain itu, karena kayu manis memiliki kandungan serat maka dapat dijadikan sebagai obat untuk mengobati masalah sembelit. Mengatasi Alzheimer.
Namun, untuk memaksimalkan manfaat kayu manis yang satu ini, Anda juga perlu menjalani pola hidup sehat, yakni rutin berolahraga, tidak merokok, mengonsumsi makanan bergizi seimbang, dan membatasi asupan garam. Anda juga tidak dianjurkan untuk mengonsumsi kayu manis secara berlebihan, mengingat tanaman ini mengandung zat kumarin yang bisa berbalik merugikan kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah yang tinggi.
Caranya adalah sediakan batang kayu manis atau serbuk kayu manis. Kemudian rebus 3-5 batang kayu manis atau 3 sendok makan bubuk kayu manis dengan 500 ml air hingga mendidih. Setelah mendidih angkat dan biarkan hingga hangat, setelah itu saring dan ambil 1 gelas lalu campur madu secukupnya. Konsumsi air rebusan kayu manis kondisional sesuai kebutuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar